Jumat, 11 Mei 2012

Kegalauan dengan Cokelat dan Kisah Inspiratifnya

Selamat Gini Hari...!!!

Halo Om dan tante... gimana ??, sudah memilih dengan pilihan anda ?, ber-POSTING ria atau ber-NETING ria ? (tulisan sebelomnya), saya masih berharap om dan tante lebih memilih jalur posting, hidup tuh kayanya asyik, tenang, damai, awet muda, ceria, bahagia, sejahtera selamat ulang tahun aje tuh... nggak ada acara suudzon atawa uring-uringan, ya.. tapi sebagai manusia biasa pasti adalah pikiran biarpun sedikit, tapi never mind laaaahhh... kan i'll find some one like u, i wish nothing but the best for you too... *Someone like u- adele.

Saya benar-benar mendapat hikmah dari kegagalan, saya di tes untuk sabar dan nggak grabag-grubug dalam negrjain sesuatu kalo kata om Nabil "kamu itu Grages..!", apa itu grages ? di sebelah mananya kota Brebes ?, saya selalu bekerja dengan penuh semangat tapi kadang semangat over juga nggak bagus juga toh, yah pokoknya saya benar-benar mengkoreksi diri, apa yang ternyata selama ini saya anggap benar nggak taunya salah, dan disinilah waktunya untuk memperbaiki, serusak apapun masih bisa di perbaiki, yang ancur aje masih bisa di daur ulang, kalo nggak percaya bawa aja ke bengkel getok mejik *ketok magic

Sebagai manusia biasa yang nggak biasa juga, saya sih terlihat senang, enjoy, tanpa beban pikiran dan damai aja ya dengan jalan yang saya pilih yaitu berposting, tapi kok kenapa ya nafsu belanja saya jadi sedikit naik, abis mau menghibur diri gimana lagi ??, hahahha... masa nyuruh sang arjuna menari india ??

Hyah dari pada gundah gulana mikirin hoby belanja yg semakin menanjak bak bu enji yang belanja milyaran lebih baik mengalihkannya, dengan cara apa ya ???? Hm.......


GIMANA KALO KITA BUAT COKELAT ???
YA ... DARK COKELAT WITH KISSMISS

kebetulan semalem di bagi kismis sama tetangga yang baru pulang haji  

Aku dan kakakku rocker langsung loncat ke kuda besi merah, kami mencari toko bahan kue, cokelat blok harganya Rp. 10.000, sedangkan cocolannya atau tusukannya Rp. 1.500, bisa di ganti pake sedotan akua kecil koq.

Dengan cinta aku melelehakan cokelat blok itu, sama seperti hatiku yang meleleh ketika melihat mata cokelat sang Arjuna, ahey !!!, dengan kelembutan aku menaruh satu-persatu kismis pada cetakan kue, perlahan cokelatku masak, dengan hati-hati aku mengisi cetakan berisi kismis dengan lelehan dark cokelat. dengan keji aku tancapkan stick yang langsung menghujam bagian tengah cetakan... *menyeringai psikopat.

Lalu aku masukan cokelat-cokelat karyaku ke dalam kulkas. 


Pintu kulkas ku buka, cokelatku sudah membeku aku melepaskan salahsatunya dan menarik tangkai stick, lalu menikmatinya... rasanya sama seperti perasaanku...

Pait-Manis, tapi aku tetap suka cokelat, everybody loves chocolate, except sang Arjuna, nggak tau tuh kenapa mahluk tuhan paling sexy ini nggak suka cokelat, hayh.. posting aje, mungkin dia lebih suka gue dari pada cokelat... U..Yeeee !!!!, ada yang nyentil nih tentang cokelat..

Rasa cokelatnya meleleh di lidah, rasanya yang manis-pait sama seperti perasaan saya. Semua orang suka dengan pengalaman, pengalaman untuk belajar lebih baik sama halnya dengan cokelat, dimana ada pengalaman manis, dan ada pengalaman pahit, toh tetep aja di makan, toh tetep aja di jalani, yang manis di rasakan dan yang pait buat seru-seruan rasa, kalo cokelat manissss tok apa nggak eneg ?

Selain itu, makan cokelat juga bisa bikin perasaan seneng, didalemnya ada sejenis zat fenilatilamin yang bisa bikin kita merasa senang, sama kaya kita menghadapi suatu masalah dengan rasa positif, pasti toh akan merasa senang. 

Terlebih lagi ketika saya menemui sehelai kismis di tengah perjalanan memakan cokelat, waw.. itu bagai kejutan tak terduga... sama seperti pengalaman yang di dalamnya kadang ada kejutan tak terduga...

Kini Cokelat itu sudah mengalir menuju pencernaan, aku tak ingat seberapa penuhnya mulut saya sama cokelat, yang saya ingat hanyalah rasanya yang pahit dan manis, itulah pelajarannya, hidup ini penuh dengan ibarat yang kebarat-baratan, entah Bekasi barat atau Jawa Barat yang pasti saat ini saya di Waktu Indonesia bagian Barat (halah apa sih...!!!)

Setangkai cokelat yang saya makan sekali lagi menginspirasi saya untuk menulis dan tetap berfikir positif, thank you Klat... karnamu.. aku bahagia... dengan hidup ku... ai lop yu so mach..!!! Saya yang berada di ambang kegalauan yang tak saya pikirin ini pun, kini menjadi makin kreatif dengan menumpahkan kegalauan saya ke cokelat-cokelat karya saya, besok-besok bikin lagi ah yang banyak buat di jual, sapa tau jadi juragan cokelat, hahahaha... 

Mau ? 
Mau ? 
Mau ?
Satunya Rp. 5000/tangkai.... 

(BUKA LAPAK COKELAT DADAKAN)

Khusus buat kamu... 
iya kamu...
kamu yang sedang menatap saya...
kamu saya kasih harga spesial...
yaitu RP. 5000/tangkai

dan Buat om dan tante...
aku kasih diskon khusus yang paling menarik...
yaitu RP. 5000/tangkai...

Naaaahhh Buat neng Geulis dan aa Hensom...
Aku kasih yang paling harga paling cihuy...
RP. 5000/tangkai

Buset mahal amat !!!! Mau naik Haji  ???? (Amin, insya Allah)
Mana Harga Spesialnya ??
Mana Diskonnya ??
Mana Harga cihuynya ??
(Nggak ada)
Ngok !!


ATURAN PAKAI :
 Positif thinking, Keep Smile, Go Ahead !!!
Tumpahkan kegalauanmu, dengan membuat karya positif yang bisa menyenangkan orang lain, Insya Allah ENAKKK !!!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar