Minggu, 16 September 2012

Ngga ada kata terlambat buat memperbaiki kesalahan

Selamat Gini Hari...!!

Halo om tante bertemu lagi dengan saya Iwed Pamungkas, si penulis yang suka mainin alis sambil menangis. baru kali ini gue sempet posting setelah modem gue yg ngeselin itu gue end, akhirnya gue beli modem baru dan sekarang "Hai....!"padahal kemarin banyak banget yang mau gue omongin disini, banyak pengalaman menyakitkan dan keasyikan setelahnya, kepala gue sakit karena memendam ide terlalu banyak bak septic tank mau meledug...  akhirnya gue bocorkan saja lewat perkataan gue yang alhamdulillah menurut orang, gue cerewet dan mereka pun mengutuk gue dengan sakit tenggorokan hingga akhirnya gue tak bisa banyak berbicara, dan konyolnya suara serak itu gue manfaatkan untuk gue bernyanyi, karena menurut gue kalo suara gue lagi serek, itu adalah suara terindah yang gue punya, tapi it doesnt mean anything apabila gue nggak bisa cap-cip-cus menceritakan sol sepatu.. *sesuatu..

Jujur saat ini gue sedang menulis tentang cerita baru, kalo kemaren kan berkutat 3 tahun dengan kisah Malam yang mengharu biru, tentang DJ dan Pacarnya seorang dancer dan gue beri judul TERACOTA (blom di publish), namun kini gue menulis cerita baru tentang Pembantu gadungan yang gue tulis semaunya dengan bahasa gue.. hahahaha  makanya sori mayori gue baru bisa posting ini sekarang, kemaren sibuk cuy...

Okeh, kemaren gue sempet curhat sama temen gue si Revie anak Slipi, doi penikmat novel, nggak heran  banyak buku ampar-amparan dirumahnya abis digigitin sama dia. dan beliau ini sempet recomend gue buat baca beberapa buku, tapi gue ngeles. "gue suka nulis tapi gue nggak suka baca pi... gue bingung..." dia pun hanya tertawa dengan idung mancungnya.

Yah gue akuin, si anak pak Slamet ini suka bikin  gue tertegun dengan kata-katanya, gue pun menuju book store, dan gue liat beberapa buku yg dia recomend, dan konyolnya lagi, duit gue nggak cukup, terpaksa gue pulang Gigit kuping si Tias yg saban hari kemana-mana sama gue (dari pada gigit jari mending gigit kuping orang).

Alhamdulillah besoknya, gue di ajak jalan sama bokap gue dan disana gue nemuin buku "88 Kiat Menjadi penulis" karangan Syamsa Hawa dan Irawan Senda. gue baca aje biarpun maksa, di salah satu halaman gue menemukan sesuatu yg membuat gue Think twice kaya Phill Colins..
 
"Jika ada penulis yang mengaku produktif tanpa pernah membaca sama sekali, artinya ia terhenti untuk belajar dan hanya dua kemungkinan : pertama ia sudah mencapai tingkat "Manusia Guru" atau kedua, ia pembohong dan ini mungkin yang paling masuk akal.."
-Andrias Harefa- 

JLEB !!! 

Benar-benar menusuk sodara-sodara, gue pun berfikir biarin, what the hell lah... gue ya gue, TAPI celakanya.. kalo gue nggak memperbaiki berarti gue adalah orang bodoh yang nggak mau belajar dari kesalahan, gue akan terjerumus dalam kebodohan gue sendiri, alias gue penulis yang suka berbohong, idih amit-amit jambang bencong, ya.. ya .. ya...  mulai sekarang gue akan merubah itu, gue harus rajin membaca. karena menurut si penulis buku, membaca dan menulis itu nggak bia dipisahin, dan kalo gue cuma nulis tanpa membaca sama aja gue makan jeruk tanpa masupin ke mulut, sama dengan lagu dangdut, percuma saja berlayar bila kau takut sengsara... disinilah gue memahami kata "Ngga ada kata terlambat buat memperbaiki kesalahan".

Nah bagaimana dengan Om dan tante sekalian ?, yang merasa memiliki pendirian berbeda dengan orang lain, dan merasa kita adalah orang spesial sendiri, sampe orang lain harus bilang "WOW", dan sialnya suatu hari kita menemukan kekeliruan pada pendirian tersebut, akan kah kita tetep kukuh mempertahankan sesuatu yang salah itu, padahal sebenarnya kita juga tau itu salah, dan terlanjur gengseh (gengsi) mengakui kesalahan.. jadi kita nggak mau merubah yang salah jadi bener ?. UP 2 U.. terserah LOOH... pilihan ada pada diri anda, karena ini hidup anda, tapi gue sih nggak mau... gue pasti akan merubahnya untuk kesehatan hati dan pikiran...

Itulah uneg-uneg saya hari ini,  dan satu kata kalo ada org yang bilang  "Terus gue harus bilang Wow gitu ?", gue pun akan menjawab "Iyalaah, masalah buat LoH ??", ya kita harus bilang wow pada diri kita, diri kita yang mau mengakui kesalahan dan memperbaiki keadaan... itulah yang menurut gue menghormati diri sendiri dengan tidak berbohong kepada diri sendiri dan mencegahnya terperosok dalam lubang kebodohan sendiri. Lantas semua itu untuk apa ?, untuk merubah diri kita menjadi lebih baik. karena apa ?, karena nggak ada kata terlambat buat memperbaiki kesalahan... 

Now Playing : Beauty In the World - Macy Gray

Positif think, Keep Smile, and GO Ahead...

*Gue pun masih salah, gue kira Andrias Harefa itu nama asli Andrea Hirata, untung gue cari tau dulu.. itulah pentingnya menulis juga membaca yang digunakan sebagai tambahan wawasan dan referensi.

ANGKAT TOPI BUAT :
1. Syamsa Hawa & Irawan Senda, Penulis 88 Kiat Menjadi Penulis, sudah merubah pandangan saya.
2. Revie Novika, buat Recomend buku n Sharing & Tias, atas kupingnya yang udah sudi gue gigit >Kiddingdong
4. DIRI KITA SENDIRI, yang udah bisa jujur mengakui kesalahan dan mau merubahnya menjadi lebih baik..